Polresta Magelang dan Polres Magelang Kota Gelar Silaturahmi Kamtibmas Bersama Pemerhati Sejarah, Perkuat Harmoni Lewat Napak Tilas Kota Toea

    Polresta Magelang dan Polres Magelang Kota Gelar Silaturahmi Kamtibmas Bersama Pemerhati Sejarah, Perkuat Harmoni Lewat Napak Tilas Kota Toea
    Polresta Magelang dan Polres Magelang Kota menggelar Silaturahmi Kamtibmas bersama para Pemerhati Sejarah Kota Toea Magelang, Jumat (14/2/2025).

    MAGELANG - Dalam upaya mempererat hubungan dengan masyarakat serta memahami lebih dalam sejarah lokal, Polresta Magelang dan Polres Magelang Kota menggelar Silaturahmi Kamtibmas bersama para Pemerhati Sejarah Kota Toea Magelang, Jumat (14/2/2025). Acara yang berlangsung di Café Mosvia Polres Magelang Kota ini menjadi wadah bagi kepolisian dan komunitas sejarah untuk berbagi wawasan, sekaligus memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

    Acara ini dihadiri oleh Kapolresta Magelang Kombes Pol Herbin Garbawiyata Jaya Sianipar, S.I.K., S.H. didampingi Kasatlantas, Kasatreskrim, dan PS. Kasihumas Polresta Magelang. Turut hadir Kapolres Magelang Kota AKBP Anita Indah Setyaningrum, S.I.K., M.H., bersama Plt. Kasihumas Polres Magelang Kota. Dari kalangan pemerhati sejarah, hadir Bagus Priyana (Ketua Komunitas Kota Toea Magelang), Sugiyon Tanaka (putra Mitsuyuki Tanaka, tentara Jepang yang bergabung dengan RI tahun 1945), dan Condro Bawono (anggota Komunitas Kota Toea Magelang).

    Sejarah Magelang: Napak Tilas Kota Warisan Penuh Makna

    Dalam kesempatan ini, Bagus Priyana membagikan kisah perjalanan panjang Magelang, mulai dari sejarah pendiriannya hingga jejak para pemimpinnya. Ia juga mengupas bangunan-bangunan bersejarah yang menjadi saksi bisu perjalanan Kota dan Kabupaten Magelang, termasuk peninggalan zaman kolonial yang kini menjadi cagar budaya.

    "Termasuk gedung yang saat ini kita tempati, Museum Mosvia, dahulu merupakan sekolah pendidikan pegawai bumiputera bernama Middlebare Opleiding School voor Inlandsche Ambtenaren (MOSVIA), " ungkap Bagus Priyana.

    Selain itu, Museum Diponegoro (eks Gedung Karesidenan Kedu), Water Toren, Plengkung, Stasiun Kebonpolo, hingga kawasan Pecinan turut menjadi bagian dari diskusi sejarah yang kaya akan nilai budaya dan peradaban.

    Kepolisian dan Komunitas Sejarah Bersinergi Jaga Magelang

    Dalam sambutannya, Kapolresta Magelang Kombes Pol Herbin Garbawiyata Jaya Sianipar memperkenalkan diri sebagai pejabat baru di Polresta Magelang, diikuti oleh Kapolres Magelang Kota AKBP Anita Indah Setyaningrum yang turut menyampaikan pengenalan dirinya.

    Mereka menegaskan pentingnya melestarikan sejarah sebagai bagian dari identitas dan kebanggaan masyarakat Magelang. Selain itu, kepolisian juga berharap melalui silaturahmi ini, seluruh elemen masyarakat dapat bersatu dalam menjaga Kamtibmas, termasuk para pemerhati sejarah yang memiliki peran dalam merawat warisan budaya dan sejarah kota.

    "Kami sangat mengapresiasi dedikasi para pemerhati sejarah dalam melestarikan warisan budaya Magelang. Kepolisian siap menjalin sinergi untuk terus menjaga ketertiban dan keamanan, termasuk dalam upaya pelestarian sejarah, " ujar Kapolresta Magelang.

    Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan sinergi antara kepolisian dan komunitas pemerhati sejarah dapat semakin erat, menciptakan Magelang yang aman, tertib, dan tetap lestari dalam sejarahnya.

    Autentikasi:
    Humas Polresta Magelang

    magelang jateng polresta magelang
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Polresta Magelang Terima Audiensi Gerakan...

    Berita terkait

    PIMPINAN

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Harusnya Bisa Gratis
    Disertir Polres Yalimo Aske Mabel Ditangkap Satgas Ops Damai Cartenz 2025
    Bareskrim Polri Ungkap Modus Kecurangan di SPBU Sukabumi, Konsumen Dirugikan Hingga Rp1,4 Miliar Per Tahun
    Prof.Dr. Hadin Muhjad, SH., MHum: Revisi UU KUHAP Berpotensi Konflik
    Temui Tokoh di Jayapura, Ada Pesan Penting dari Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025

    Ikuti Kami